Bos Manchester United Louis van Gaal senang dengan penampilan timnya saat bermain imbang 1-1 melawan CSKA Moskow tapi mengecam Anthony Martial meski sang striker mencetak gol penyama.
Sang pemuda mencetak gol dengan sundulan hebatnya di babak kedua dan menyelamatkan poin penting, tapi Van Gaal tidak senang dengan caranya memberikan tim tuan rumah gol pembuka.
Martial mengangkat tangan kanannya di daerah penalti dan wasit tidak punya pilihan selain menghadiahkan penalti setelah bola menyentuhnya.
Martial nampaknya telah selamat saat David de Gea menangkis penalti Roman Eremenko, tapi Seydou Doumbia mencetak gol rebound untuk membuat CSKA unggul.
Martial gagal mencetak gol di babak kedua tapi Van Gaal masih merasa kesal kepadanya usai pertandingan.
“Mereka tahu Anthony Martial berada di kotak penalti,” katanya. “Martial seorang manusia, ia bereaksi dan itu reaksi bodoh, tapi terkadang hal ini terjadi.
“Ia katakan itu pertama kalinya terjadi padanya, jika itu selalu terjadi, sayang sekali.”
Hasil imbang tersebut membuat Setan Merah ada di tempat kedua Grup B, dengan pertandingan kandang melawan PSV dan CSKA, serta tandang ke Wolfsburg.
“Saya sangat senang dengan hasil ini,” tambah Van Gaal. “Saya tahu sebelumnya pertandingan ini akan sangat sulit karena CSKA sangat terorganisasi dengan baik dan kompak.
“Tempo permainan terlalu lambat saya kira, saya katakan itu di babak pertama, dan tempo meningkat dan penguasaan permainan saling berganti.
“Kami melakukannya lebih baik di babak kedua daripada babak pertama. Kami menciptakan banyak peluang dan bisa menang, tapi saya kira hasil imbang adalah layak.”