Floyd-Mayweather-Jr-v-Manny-Pacquiao

Pensiunan petinju Ricky Hatton Floyd Mayweather Jr yakin unggul atas Manny Pacquiao jelang pertarungan paling dinantikan antara dua petinju besar ini.

Setelah bertahun-tahun negosiasi, kedua petinju akhirnya setuju bertarung di Las Vegas pada tanggal 2 Mei dengan sebutan pertarungan terkaya dalam sejarah tinju.

Hatton tahu betul kemampuan yang dimiliki dua petinju, yang telah dihentikan di ronde ke-10 oleh Mayweather pada 2007 sebelum ronde kedua yang brutal dengan KO di tangan petinju sensasional Filipina ini pada 2009, pertarungan yang secara efektif mengakhiri karirnya selain dari comeback yang gagal melawan Vyacheslav Senchenko tiga tahun kemudian.

Hatton menyatakan kecepatan Pacquiao bisa menjadi masalah bagi petinju Amerika ini, tapi ia yakin kemampuan Mayweather dengan counter-puncher akan memberikanan perbedaan di MGM Grand.

“Floyd selalu menemukan cara untuk menang, tidak peduli gayanya, dan itulah alasan saya membuatnya difavoritkan sedikit dibandingkan Manny,” seperti dikatakan petinju berjuluk ‘Hitman’ ini pada Majalah Ring.

“Manny adalah petinju hebat, tapi jika anda melihat ia bermasalah dengan gaya counter-punching Juan Manuel Marquez, ia bisa mendapat masalah serius melawan Floyd Mayweather.”

Namun, Hatton menolak mengesampingkan kemungkinan Pacquiao membuat kekalahan profesional pertamanya dari Mayweather, saat ia mengatakan sang juara dunia divisi delapan kali ini memiliki keterampilan untuk muncul sebagai pemenang.

“Manny selalu di atas anda dan tangan dan kecepatan kakinya sangat sulit dibaca. Ia sangat lincah dan sungguh berbahaya saat ia mendapat jarak pukulan,” katanya.

Tambahnya: “Saya memberikan Manny pukulan kuat dalam pertarungan karena sentuhan Mayweather telah melambat.”

Mayweather terbayar 1.38 jika mengklaim kemenangan, sementara Pacquiao terbayar 3.08.